Kelompok 1 :
1.
Eni rohmawati (12)
2.
Galih Wahyu S (15)
3.
Lisnanda D (20)
Ir Soekarno
Presiden pertama Republik Indonesia, Dr. (HC) Ir.
Soekarno yang biasa dipanggil Bung Karno (nama lahir : Koesno Sosrodihardjo),
lahir di Blitar (versi lain menyebut di Surabaya), Jawa Timur, 6 Juni 1901 dan
meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970. Ayahnya bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo
dan ibunya Ida Ayu Nyoman Rai.
Semasa SD hingga tamat, beliau tinggal di Surabaya, di
rumah H.O.S (Haji Oemar Said) Tokroaminoto, pendiri Syarikat Islam. Kemudian
melanjutkan sekolah di HBS (Hoogere Burger School). Saat belajar di HBS itu,
Soekarno telah menggembleng jiwa nasionalismenya. Selepas lulus HBS tahun 1920,
pindah ke Bandung dan melanjut ke THS (Technische Hoogeschool atau sekolah
Tekhnik Tinggi) yang sekarang menjadi ITB. Ia berhasil meraih gelar " Ir
" pada 25 Mei 1926.
Beliau mendirikan PNI (Partai Nasional lndonesia) pada
4 Juli 1927, dengan tujuan Indonesia Merdeka. Akibatnya, Belanda, memasukkannya
ke penjara Sukamiskin, Bandung pada 29 Desember 1929. Delapan bulan kemudian
baru disidangkan. Dalam pembelaannya (pledoi) berjudul "Indonesia
Menggugat", beliau menunjukkan kemurtadan Belanda, bangsa yang mengaku
lebih maju itu. Pembelaannya itu membuat Belanda makin marah. Sehingga pada
Juli 1930, PNI dibubarkan.
Setelah bebas pada tahun 1931, Soekarno bergabung dengan
Partindo dan sekaligus memimpinnya. Akibatnya, beliau kembali ditangkap Belanda
dan dibuang ke Ende, Flores, tahun 1933. Empat tahun kemudian dipindahkan ke
Bengkulu.
Setelah melalui
perjuangan yang cukup panjang, Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan
kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945. Dalam sidang BPUPKI tanggal 1 Juni 1945,
Ir.Soekarno mengemukakan gagasan tentang dasar negara yang disebutnya
Pancasila. Dalam sidang PPKI, 18 Agustus 1945, Ir.Soekarno terpilih secara
aklamasi sebagai Presiden Republik Indonesia yang pertama.
Sebelumnya, beliau juga berhasil merumuskan Pancasila
yang kemudian menjadi dasar (ideologi) Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Beliau berupaya mempersatukan nusantara. Bahkan Soekarno berusaha menghimpun
bangsa- bangsa di Asia, Afrika, dan Amerika Latin dengan Konferensi Asia Afrika
di Bandung pada 1955 yang kemudian berkembang menjadi Gerakan Non Blok.
Di negara-negara
barat, nama Soekarno kadang-kadang ditulis Achmed Soekarno. Soekarno
menyebutkan nama Achmed didapatkan setelah menunaikan ibadah haji.
Karya dibidang
arsitektur :
Tahun 1926, Ir. Soekarno bersama Ir. Anwari mendirikan
biro insinyur yang banyak merancang bangunan-bangunan, juga bersama Ir.
Ro0seno. Ketika Soekarno dibuang Belanda ke Bengkulu, beliau menyempatkan
merancang beberapa rumah dan merenovasi total Mesjid Jami' di tengah kota. Dan
semasa menjadi presiden, beberapa karya arsitektur yang dipengaruhi atau
dicetuskan oleh Soekarno dan koordinasinya dengan beberapa arsitek seperti
Frederich Silaban dan R.M Soedarsono dan beberapa arsitek junior serta hasil
sayembara diantaranya :
- Mesjid Istiqlal
(1951).
- Monomen Nasional
(1960 ).
- Gedung Conefo.
- Gedung Sarinah.
- Hotel Indonesia
(1962).
- Wisma Nusantara.
- Tugu Selamat
Datang.
- Monomen
Pembebasan Irian Barat.
- Patung
Dirgantara.
- Tahun 1955 saat
naik haji, beliau menyumbangkan ide arsitektural pada pemerintah Arab Saudi
agar membuat bangunan untuk sa'i mejadi dua jalur dalam bangunan dua lantai.
Pemerintah Arab Saudi melakukan renovasi Masjid Haram besar-besaran tahun 1966.
- Rancangan tata ruang kota Palangkaraya (1957)
Pada hari Minggu tanggal 21 Juni 1970, beliau wafat di
RSPAD. Ia disemayamkan di Wisma Yaso, Jakarta dan dimakamkan di Blitar, Jawa
Timur di dekat makam ibundanya Ida Ayu Nyoman Rai. Pemerintah
menganugerahkannya gelar "Pahlawan Proklamasi".
Ia memainkan peranan penting dalam memerdekakan bangsa
Indonesia dari penjajahan Belanda. Ia adalah Proklamator Kemerdekaan Indonesia
(bersama dengan Mohammad Hatta) yang terjadi pada tanggal 17 Agustus 1945 .
Soekarno adalah yang pertama kali mencetuskan konsep mengenai Pancasila sebagai
dasar negara Indonesia dan ia sendiri yang menamainya.
Ir.Soekarno sangat berperan dalam usaha perjuangan
mempertahankan kemerdekaan yang antara lain sebagai berikut :
Pada tanggal 29
Agustus 1945 , Presiden Soekarno membentuk BKR (Badan Keamanan Rakyat) . Tujuan
pembentukan BKR adalah untuk menjaga dan memelihara keamanan serta ketertiban
di daerah-daerah RI. Anggota BKR terdiri dari bekas anggota PETA, HEIHO, Barisan
pemuda, Polisi, dan sebagainya.
Pada tanggal 19
September 1945 , Ir.Soekarno melakukan pidato pada rapat raksasa yang
diselenggarakan di Lapangan IKADA (Ikatan Atletik Jakarta) , sekarang disebut
lapangan monas. Beliau menyerukan kepada seluruh rakyat agar tetap tenangdan
menaati perintah-perintah dan kebijaksanaan-kebijaksanaan pemerintah. Semangat
dan perjuangan harus tetap dipertahankan agar bangsa Indonesia bisa mengusir
penjajah dan mempertahankan kemerdekaan serta keamanan negara.
Ketika sekutu
menduduki Indonesia , Ir.Soekarno berkali-kali melakukan perundingan dengan
mereka.
Setelah Agresi
Militer belanda II , Ir.Soekarno sempat memberikan mandat kepada Menteri
kemakmuran, Syafrudin Prawiranegara, untuk mendirikan Pemerintah Darurat
Republik Indonesia (PDRI).
Ketika RI menjadi
negara serikat , Ir.Soekarno dipercaya sebagai presiden RIS . kemudian ketika
RIS kembali ke bentuk republik , Ir.Soekarno dipercaya sebagai Presiden RI.
Nilai-nilai
keteladanan dari Ir.Soekarno :
1.
Selalu
mengutamakan musyawarah untuk mufakat.
Pada saat proses perumusan Pancasila sebagai dasar
negara, Soekarno dan tokoh kemerdekaan Indonesia lainnya mengadakan musyawarah
untuk mencapai mufakat demi keutuhan bangsa dan negara Indonesia yang baru
berdiri.
2.
Meletakkan
kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi.
Meskipun masing-masing tokoh memiliki pendapat yang
berbeda-beda namun akhirnya Soekarno dan tokoh bangsa lainnya dapat
menghasilkan keputusan bersama yang diterima & dilaksanakan dengan ikhlas
dan penuh tanggung jawab.
3.
Memiliki
semangat kekeluargaan dan kebersamaan.
Soekarno dan tokoh bangsa lainnya memiliki semangat
kekeluargaan dan kebersamaan yang merupakan kekuatan
batin dalam merebut kemerdekaan dan menegakkan kedaulatan rakyat.
4.
Berani
dan rela berkorban untuk tanah air, bangsa dan negara.
Soekarno terkenal sebagai orator yang ulung.
Pidato-pidato mampu membangkitkan semangat rakyat untuk berjuang merebut
kemerdekaan. Dengan tuduhan menghasut rakyat untuk memberontak, pada akhir
Desember 1929 Soekarno ditangkap dan dijatuhi hukuman penjara.
5.
Pantang
mundur dan tidak kenal menyerah
Perumusan dasar negara Indonesia merupakan hasil kerja
keras yang melibatkan banyak tokoh diantaranya Soekarno. Beliau berjuang keras
tanpa kenal menyerah dengan tulus ikhlas, tanpa pamrih dan penuh semangat untuk
merumuskan dasar Negara.
Dokumen dapat dilihat di bawah ini atau dapat di download Disini
Play Cafe Casino & Hotel in Riverside - Mapyro
ReplyDeleteSee what your 광명 출장안마 friends are saying about Cafe 부천 출장마사지 Casino & Hotel. By creating an account you are able to follow 당진 출장샵 friends 순천 출장마사지 and experts you trust 춘천 출장마사지 and see the places they are